Bertempat di Auditorium Politeknik Sawunggalih Aji (POLSA) Kutoarjo, KSR PMI Unit POLSA kembali menyelenggarakan kegiatan donor darah massal Rabu kemarin (24/09/14). Kegiatan ini merupakan agenda rutin dari KSR PMI Unit POLSA. Namun berbeda dengan sebelumnya, peserta donor darah kali ini ternyata membludak. Berdasarkan data yang ada di panitia, tercatat sebanyak 80 orang mengajukan diri untuk diambil darahnya. Hal ini sebagaimana ditegaskan oleh Wardah – Komandan KSR PMI Unit POLSA ketika ditemui di sela-sela kegiatan.
“Dari data registrasi total ada 80 orang yang akan mendonorkan darahnya. Namun setelah dilakukan pemeriksanaan, hanya 55 orang yang dinyatakan dapat diambil darahnya,” tegas mahasiswi Prodi Akuntansi ini.
Disampaikan pula bahwa peserta donor darah tidak hanya dari civitas akademika POLSA. “Selain dosen staf dan mahasiswa, ada pula dari instansi atau lembaga maupun warga sekitar POLSA,” tandasnya.
Angga dan Agus – mahasiswa Prodi Teknik Informatika yang berkesempatan mendampingi Komandan KSR PMI Unit POLSA, saat diwawancara menjelaskan bahwa antusiasme warga kampus dan masyarakat sekitar meningkat tajam. “Pendonor kali ini meningkat hingga 49% dibanding sebelumnya. Kalau dari jumlah pendaftar sebenarnya peningkatannya cukup fantastis karena mencapai 100% lebih. Tapi kebetulan banyak yang tidak memenuhi syarat untuk diambil darahnya,” terang mereka.
Wardah juga menyampaikan, “Kegiatan ini didukung penuh oleh PMI Cabang Purworejo. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada PMI cabang Purworejo. Terima kasih pula untuk Lembaga dan Instansi yang telah mendukung terselenggaranya acara ini, seperti Ternak Unggul Kecamatan Grabag, Prof Optik Purworejo dan SAC (Sumber Anventure Center) Butuh,” ungkapnya sambil menambahkan bahwa para pendonor selain mendapatkan fasilitas menu dari PMI Cabang Purworejo juga mendapatkan souvenir cantik dari KSR POLSA serta Free Pass dari SAC. Ditemui terpisah, Wakil Direktur III POLSA, Agus Fitri Yanto, SE, MM menyampaikan apresiasi positif atas agenda rutin KSR tersebut. “Kami akan selalu mendukung berbagai kegiatan positif dari para mahasiswa. Apalagi kegiatan donor darah ini. Melalui kegiatan positif seperti ini, mahasiswa bisa belajar banyak hal, mulai dari kepedulian terhadap sesama hingga urusan ketrampilan pengelolaan kegiatan,” tandas Agus.