Asesmen lapangan akreditasi untuk Program Studi (Prodi) Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak (TRPL) merupakan tahapan dalam proses akreditasi yang dilakukan oleh Lembaga Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM). Hal tersebut sebagaimana yang dilaksanakan di Program Studi Sarjana Terapan Rekayasa Perangkat Lunak Polieknik Sawungalih Aji (POLSA) Kutoarjo.
Asesmen lapangan ini bertujuan untuk memverifikasi, memvalidasi, dan mengklarifikasi data dan informasi yang ada di dokumen LKPS (Laporan Kinerja Program Studi), LED (Laporan Evaluasi Diri), data dan proses SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal) yang telah dikirim dengan bukti fisik di lapangan. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 06-08 November 2024 ini dilaksanakan oleh LAM INFOKOM dengan Asesor yaitu Rahmat Widia Sembiring, M.Sc.IT., Ph.D. dari Politeknik Negeri Medan dan Agus Hariyanto, S.T., M.Kom. dari Politeknik Negeri Jember.
Hadir pada acara yang dilaksanakan di kampus POLSA tersebut yaitu jajaran Yayasan Sawunggalih Aji Kutoardjo, Direktur Politeknik Sawunggalih Aji – Supriono, S.E., M.Si., Ak., CFA beserta segenap manajemen Polsa, termasuk task force, dosen dan mahasiswa POLSA.
Pembukaan asemen lapangan akreditasi yang berlangsung di Auditorium kampus terpadu POLSA, diawali dengan sambutan dan pemaparan oleh Direktur POLSA. Dalam sambutannya, Supriono menyampaikan harapannya agar asesmen dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan harapan untuk mendapat hasil yang terbaik. Pihaknya berkomitmen bahwa dengan pengalaman, kapasitas dan kapabilitas yang dimiliki oleh POLSA, DIV-TRPL akan secara optimal mencetak sarjana terapan berkompeten di bidang teknologi informasi, komputer dan digital.
Ketua Program Studi TRPL – Damar Eko Cahyono, S.T., S.Kom., M.M. menyampaikan ada beberapa kegiatan selama asesmen lapangan dari LAM INFOKOM. Kegiatan tersebut antara lain checking bukti fisik dan fasilitas sarana prasarana kampus. Dikatakan pula bahwa kegiatan asesmen ini juga melibatkan beberapa pihak dalam pelaksanaannya seperti dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan stakeholder lainnya.
Sebagaimana disampaikan oleh Rahmat Widia Sembiring, M.Sc.IT., Ph.D. Selaku Asesor, dalam akreditasi ada hal penting yaitu penjaminan mutu. Kalau penjaminan mutu sudah menjalankan sebagaimana mestinya, akreditasi akan lebih mudah. (humaspolsa)